KESANTUNAN BERBAHASA DALAM FILM “LASKAR PELANGI”

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pematuhan prinsip kesantunan berbahasa dalam film Laskar Pelangi dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa dalam film Laskar Pelangi yang terdapat dalam dialog tuturan antar tokoh dalam film tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Setting penelitian dilakukan pada film Laskar Pelangi yang berupa pemutaran film dan peneliti terlibat langsung dalam proses analisis. Metode pengumpulan data ini menggunakan metode simak dengan teknik dasar sadap teknik sadap itu dilakukan dengan mendengarkan tuturan dialog antar tokoh, kemudian tuturan dialog tokoh tersebut diubah menjadi sebuah teks dan selanjutnya dianalisis. Teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan Teknik perpanjangan pengamatan, ketekunan pengamatan, dan trianggulasi sumber data dan teori. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kesantunan berbahasa dalam film Laskar Pelangi pada tuturan antar tokoh ditemukan sebanyak 10 tuturan yang menggunakan pematuhan prinsip kesantunan kesantunan yakni 3 maksim kebijaksanaan, 1 maksim kecocokan, 4 maksim kesimpatian, 1 maksim kemurahan, dan 1 maksim penerimaan. Pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa dalam film Laskar Pelangi ditemukan sebanyak 11 tuturan yakni 2 maksim kebijaksanaan, 4 maksim kecocokan, 1 maksim kesimpatian, 1 maksim kemurahan, 2 maksim kerendahan hati, dan  1 maksim penerimaan.